1. Demi waktu matahari
sepenggalahan naik,
|
|---|
| 2. dan demi malam apabila telah sunyi (gelap), |
|---|
| 3. Tuhanmu tiada meninggalkan kamu dan tiada (pula) benci kepadamu |
|---|
| 4. Dan sesungguhnya hari kemudian itu lebih baik bagimu daripada yang sekarang (permulaan |
|---|
| 5. Dan kelak Tuhanmu pasti memberikan karunia-Nya kepadamu , lalu (hati) kamu menjadi puas. |
|---|
| 6. Bukankah Dia mendapatimu sebagai seorang yatim, lalu Dia melindungimu? |
|---|
| 7. Dan Dia mendapatimu sebagai seorang yang bingung , lalu Dia memberikan petunjuk |
|---|
| 8. Dan Dia mendapatimu sebagai seorang yang kekurangan, lalu Dia memberikan kecukupan. |
|---|
| 9. Sebab itu, terhadap anak yatim janganlah kamu berlaku sewenang-wenang.
10. Dan terhadap orang yang minta-minta, janganlah kamu menghardiknya. |
|---|
11. Dan terhadap nikmat Tuhanmu, maka hendaklah kamu siarkan.
Surat Adh Dhuhaa, menerangkan tentang bimbingan pemeliharaan Allah s.w.t. terhadap Nabi Muhammad s.a.w. dengan cara yang tak putus-putusnya dan mengandung pula perintah kepada Nabi supaya mensyukuri segala nikmat itu.
HUBUNGAN SURAT ADH DHUHAA DENGAN SURAT ALAM NASYRAH
1. Kedua surat ini amat erat hubungannya karena sama-sama ditujukan kepada Nabi Muhammad s.a.w. 2. Kedua surat ini sama-sama menerangkan nikmat Allah dan memerintahkan kepada Nabi untuk mensyukuri nikmat itu. |
|---|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar